Jayapura – Menidaklanjuti aspirasi mama – mama Pedagang Orang Asli Papua di Kampung Yanamaa, Distrik Arso, Kabupaten Keerom yang meminta adanya fasilitas Bus Damri guna mengangkut mereka ke Pasar Sentral Hamadi Kota Jayapura mendapat respon dari Komisi II DPRP (Membidangi Perekonomian).
Anggota Komisi II DPR Papua John NR Gobai menyatakan bahwa pihaknya telah menindaklanjuti aspirasi mama – mama Pedagang Orang Asli Papua dengan telah menyampaikan surat dan melakukan pertemuan dengan manajemen Perum Damri Jayapura, “ Ia kami sudah lakukan pertemuan dan surat dari mama-mama pedagang orang asli Papua (OAP) dari Kabupaten Keerom juga sudah kami sampaikan dengan pihak Perum Damri dan pada Senin (21/10/2019) kemarin,” Tegas Gobai kepada Humas DPRP, Rabu (23/10/2019).
Dikatakan Gobay, aspirasi mama-mama pedagang asli Papua yang tertuang dalam surat itu adalah meminta agar Perum Damri Jayapura dapat memberikan bantuan bus untuk melayani rute Arso – Hamadi Kota Jayapura pasalnya mereka sangat kesulitan untuk membawa barang dagang hasil kebun mereka ke pasar,” Inikan soal yang dihadapi kita punya mama-mama pedagang orang asli Papua, bagaimana mereka sangat kesulitan untuk membawa hasil kebun mereka ke Pasar dan ini harus mendapat perhatian pemerintah untuk membantu guna membangkitkan ekonomi masyarakat. Dan untuk itu saya sudah bertemu Manajer Area Damri Jayapura dan pihak Perum Damri Jayapura menyatakan akan mendorong pertemuan dengan Pemkab Keerom, karena ini ranah pemerintah kabupaten setempat,”Ujranya. Karena merupakan ranah Pemkab Keerom untuk itu, Gobai berharap, Pemkab Keerom dapat duduk bersama dengan Perum Damri agar mama-mama pedagang asli Papua dari wilayah tersebut bisa mendapatkan bantuan bus, untuk sarana transportasi mereka menjual dagangannya ke pasar di Kota Jayapura.“Kami dari DPR Papua juga akan surati Dinas Perhubungan Keerom, agar duduk bersama Perum Damri dan pihak terkait lainnya mencari solusi,” Pungkasnya. (AW/Tim Humas DPRP)