Jayapura, dpr-papua.go.id – Guna meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua diminta memperhatikan pengelolaan sejumlah asset daerah salah satunya adalah Hotel. Sebagaimana diketahui Pemerintah Provinsi Papua memiliki sejumlah Hotel diantaranya Hotel Arfak di Manokwari, Hotel Numbay dan Hotel Nijo di Kota Jayapura, Hotel Asmat di Kabupaten Merauke dan Hotel Mapia di Kabupaten Biak Numfor,” Hotel – Hotel ini sesungguhnya merupakan asset daerah yang jika dikelola dengan baik akan menjadi salah satu sumber penyumbang PAD. Itu sebabnya kami minta Pemprov Papua dapat memberikan perhatian terhadap keberadaan asset daerah ini dengan baik. Misalnya Hotel Asmat di Merauke yang status kepemilikan hotel ini adalah milik Pemprov Papua, namun karena hotel ini tidak diperhatikan oleh Pemprov Papua sehingga di tahun 2001 sampai dengan saat ini dikelola oleh Pemda Merauke,” Tegas Anggota Komisi II DPRP Jhon NR Gobay kepada Humas DPRP, Sabtu, (16/01/2021).
Dikatakan Gobay bahwa keberadaan hotel milik Pemprov Papua ini mestinya bisa dimanfaatkan untuk pelaksanaan kegiatan – kegiatan pemerintahan, baik itu rapat – rapat maupun pertemuan lainnya,” Saya pikir mestinya seluruh OPD di lingkungan Pemprov Papua harus memanfaatkan hotel milik Pemprov Papua untuk kegiatan pemerintahan baik untuk rapat – rapat maupun pertemuan lainnya bukan sebaliknya ketika melakukan kegiatan justru mereka menggunakan hotel milik pihak swasta. Bagaimana kita mau tingkatkan PAD, sementara keberadaan asset daerah tidak dimanfaatkan,” Bebernya
Lebih jauh dikatakan Ketua Poksus DPRP ini bahwa untuk memaksimalkan pengelolaan hotel milik Pemprov Papua sesungguhnya keberadaan hotel – hotel ini bisa dikelola oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) bahkan bisa juga melibatkan pihak ketiga yang diperkuat dengan MoU atau Perjanjian Kerjasama yang tentunya saling menguntungkan,” Simpel saja sebenarnya, sekarang kembali ke komitmen Pemrpov Papua mau tidak asset yang sesungguhnya menjadi salah satu sumber PAD ini dikelola secara professional atau tidak, yang tentunya saling menguntungkan,” Ujarnya
Ditambahkan Gobay, tentu untuk mencapai tujuan dan terget dimana asset daerah menjadi salah satu sumber PAD bagi Pemerintah Daerah tentunya semua pihak harus duduk Bersama untuk berbicara dan memutuskan,” Tentu hal itu harus dibicarakan dengan semua pihak, seperti keberadaan Hotel Asmat yang selama ini telah dikelola oleh Pemkab Merauke begitu juga Hotel Numbay dan Hotel Nijo di Kota Jayapura yang digunakan untuk pelatihan bagi pencaker terutama untuk kegiatan pelatihan perhotelan di BLKI Jayapura. Pilihan kembali ke Pemprov apakah mau dikelola sendiri ataukah bekerjasama dengan group – group hotel besar di Indonesia, tentu dengan kerjasama saling menguntungkan. Diharapkan, hotel miliki Pemprov Papua dapat dikelola secara optimal sehingga dapat memberikan manfaat bagi daerah terutama Pemprov Papua,” Tutupnya (Anderson / Tim Humas DPR Papua)