Jayapura – Ketua Pansus PON XX dan PPN XVI DPRP Kamasan Jack Komboy mengingatkan sekaligus meminta kepada PB PON XX 2021 dan semua pihak yang terlibat dalam sukses PON XX 2021 untuk fokus dan tetap berpikir bahwa pelaksanaan PON XX 2021 tetap berjalan sesuai jadwal yakni 2 – 15 Oktober 2021,” Kami minta kepada PB PON XX dan semua pihak, jangan pernah ada di kepala bahwa PON tidak berjalan, sehingga fokus itu jadi berkurang,” Tegas Komboy kepada Humas DPRP usai memimpin Rapat Dengar Pendapat (RDP) Pansus PON XX dan PPN XVI DPRP bersama PB PON XX pada Senin, (2/08/2021) di Hotel Horison Entrop.
Dikatakan Komboy, sesuai hasil RDP bersama PB PON XX terkait persiapan penyelenggaraan PON XX yang tersisa 60 hari lagi didapati beberapa persoalan yang jika diseriusi dalam sisa waktu yang ada maka semua akan berjalan sesuai jadwal,“Kita tahu hari ini masing-masing anggaran itu telah diberikan ke masing-masing Sub PB PON, sehingga mereka yang akan mengaturnya, hasil penjelasan tadi oleh Ketua Harian PB PON, termasuk konsumsi. Jadi, ingat bahwa untuk konsumsi tadi disampaikan Ketua Harian PB PON, tidak dibuat dapur umum, tapi akan dikerjasamakan dengan pihak hotel dan diberikan ke wisma-wisma yang ada,” katanya.
Lebih jauh dikatakan Komboy, Khusus untuk anggaran konsumsi juga nantinya juga diberikan kepada masing-masing Sub PB PON, tentunya pihaknya berharap kerjasama PB PON dan Sub PB PON tetap terjalin dengan baik, sehingga semua bisa berjalan. Selain Anggaran Konsumsi, kata mantan Defender Persipuran ini adalah anggaran untuk Akomodasi yang keduanya dibantu lewat APBD sebesar Rp.1,5 Trilyun yang belum jelas sampai hari ini,”Saya harap Pemerintah Pusat dapat segera merespon dengan segera mencairkan atau mengirim dana itu, sehingga proses – proses persiapan konsumsi untuk empat klaster dan beberapa akomodasi itu, segera bisa berjalan karena kita dikejar oleh waktu yang tinggal 61 hari,” Bebernya. Bahkan kata Komboy, jika anggaran konsumsi ditransfer pada minggu ketiga Agustus 2021, tentu akan menjadi pertimbangan – pertimbangan lagi, sehingga Pemerintah Pusat harus segera merespon ini,” Tadi disampaikan pak Ketua Harian PB PON Papua bahwa Presiden sudah memerintahkan kalau semua proses itu di pusat sudah selesai, langsung dikirim sehingga langsung dicairkan kepada Sub PB PON karena mereka yang akan menghandel masalah konsumsi dan saya kira ini hal yang baik,”Ungkapnya.
Selain masalah Komsumsi, menurut Komboy hal yang tidak kalah penting adalah masalah peralatan dan dari penjelasan PB PON XX, semua sudah ada di Indonesia, sehingga akhir Agustus 2021 sudah ada di Jayapura dan dipasang,“Cuma dari Kemenpora, baru satu saja yang sudah tiba yakni peralatan Sepak Bola Wanita di Merauke. Saya berharap hal – hal yang menjadi tanggungjawab APBN, harus segera diselesaikan, sehingga proses ini bisa berjalan dengan baik,”Ujarnya
Ditambahkan Komboy bahwa mengingat waktu yang semakin dekat, maka pihaknya berharap komunikasi terus berjalan sehingga semua proses dapat berjalan. Namun demikian, Pansus PON DPR Papua juga memberikan catatan penting terkait penyelesaian hak ulayat, “Saya berharap ini menjadi urusan pemerintah provinsi, sehingga harus segera menyelesaikan hak ulayat dan lainnya, sehingga kesiapan itu harus segera diselesaikan,” Pungkasnya. (AW/Tim Humas DPRP)